PERSYARATAN LOKASI HIDROPONIK
PERSYARATAN LOKASI HIDROPONIK
Pemilihan lokasi untuk budidaya hidroponik sangat diperlukan untuk memenuhi syarat tumbuh tanaman yang dibudidayakan.
Beberapa yang perlu diperhatikan, antara lain:
Minimal 4–6 jam per hari untuk tanaman daun (selada, kangkung, bayam).
6–8 jam atau lebih untuk tanaman buah (tomat, cabai, melon).
Jika lokasi kurang cahaya alami, perlu pencahayaan buatan (lampu grow light).
Air harus bersih, tidak tercemar, dan memiliki pH netral (sekitar 6,0–7,0).
Diperlukan pasokan air yang cukup untuk mengisi sistem hidroponik secara terus-menerus.
Lokasi sebaiknya memiliki ventilasi alami untuk mencegah kelembapan berlebih dan serangan jamur.
Bisa menggunakan kipas atau exhaust fan jika di ruang tertutup.
Suhu ideal: 20–30°C tergantung jenis tanaman.
Kelembaban: sekitar 60–80%.
Hindari lokasi yang terlalu panas atau terlalu dingin.
Gunakan greenhouse atau pelindung plastik jika di luar ruangan.
Hindari lokasi yang terlalu terbuka yang rawan angin kencang atau hujan deras.
Lokasi mudah dijangkau untuk pemantauan dan perawatan.
Aman dari gangguan hewan atau manusia yang bisa merusak instalasi.
Diperlukan untuk:
Pompa air (sistem NFT, DFT, dll)
Timer otomatis
Lampu grow light (jika indoor)
Pastikan aliran listrik stabil.